Latest Movie :

Kebudayaan

KEBUDAYAAN

Pengertian Budaya
1.Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi   
  Kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
a.Karya, masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan atau kebudayaan jasmaniah (material culture) yang diperlukan manusia untuk menguasai alam sekitar dan hasilnya dapat diabdikan untuk kepentingan masyarakat.
b.Rasa, meliputi jiwa manusia mewujudkan kaidah – kaidah dan nilai – nilai sosial yang perlu untuk mengatur masalah – masalah kemasyarakatan dalam arti luas.
c.Cipta, merupakan kemampuan mental, kemampuan berfikir orang – orang yang hidup bermasyarakat. Cipta menghasilkan filsafat dan ilmu pengetahuan.
  Rasa dan cipta dinamakan kebudayaan rohaniah (spiritual atau immaterial culture

  Berdasarkan wujudnya, kebudayaan digolongkan menjadi :
a. Kebudayaan yang bersifat abstrak
  Terdapat dalam pikiran manusia sehingga tidak dapat diraba atau difoto.  Contoh : ide, gagasan, nilai – nilai, norma, peraturan dan cita – cita.
b. Kebudayaan yang bersifat konkret
  Wujudnya berpola dari tindakan atau perbuatan dan aktifitas manusia dalam masyarakat yang dapat diraba, dilihat, diamati, disimpan atau difoto.  Contoh : perilaku, bahasa dan materi.

2.Herskovits dan Malinowski
kebudayaan sebagai sesuatu yang superorganik kerena kebudayaan yang turun temurun dari satu generasi ke generasi tetap hidup terus atau berkesinambungan meskipun orang – orang yang menjadi anggota masyarakat senantiasa silih berganti disebabkan karena irama kematian dan kelahiran.
3.E. B. Taylor
  Kebudayaan sebagai kompleks yang mencakup pengetahuan kepercayaan, seni, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan – kemampuan serta kebiasaan – kebiasaan yang didapatkan manusia sebagai warga masyarakat.
4.Roucek and Warren
  Kebudayaan  sebagai cara hidup yang dikembangkan oleh sebuah masyarakat guna memenuhi keperluan dasarnya untuk dapat bertahan hidup, meneruskan keturunan dan mengatur pengalaman sosialnya.
5.Hassan Shadily
  Kebudayaan berarti keseluruhan dari hasil manusia hidup bermasyarakat berisi aksi – aksi terhadap dan oleh sesama manusia sebagai anggota masyarakat yang merupakan kepandaian, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dll.
6.C. Kluckhohn
  Kebudayaan adalah seluruh cara hidup suatu masyarakat
7.Koentjaraningrat
  Kebudayaan adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar, beserta keseluruhan dari hasil budi dan karyanya itu.
8. Soekmono
  Kebudayaan adalah segala ciptaan manusia.

Ciri – ciri Kebudayaan Secara Umum
1.Kebudayaan dipelajari
2.Kebudayaan diwariskan atau diteruskan
3.Kebudayaan hidup dalam masyarakat
4.Kebudayaan dikembangkan dan berubah
5.Kebudayaan itu terintegrasi

BUDAYA LOKAL
Adalah:  hal-hal yang merupakan hasil cipta, karsa dan rasa yang tumbuh dan berkembang didalam suku bangsa yang ada didaerah tersebut.
Dalam mengetahui lebih jelas tentang budaya lokal maka jawablah pertanyaan berikut;
1. Sebutkan dan analisa   jenis kebudayaan yang ada di daerah anda masing-masing!
2. Deskripsikan budaya yang anda miliki!
3. Bagaimana dampak pengaruh masuknya budaya asing terhadap budaya masyarakat tempat tinggal anda?
4. Bagamaina upaya yang anda lakukan dalam melestarikan budaya















Unsur – Unsur Kebudayaan
Beberapa pendapat tentang unsur – unsur budaya :
1.Melville J. Herskovics
  ada empat unsur pokok kebudayaan, yaitu :
a.Alat – alat teknologi
b.Sistem ekonomi
c.Keluarga
d.Kekuasaan politik
2.Bronslaw Malinowski
  ada empat unsur kebudayaan, yaitu :
a.Sistem norma – norma yang memungkinkan kerja sama antara para anggota masyarakat agar menguasai alam sekelilingnya
b.Organisasi ekonomi
c.Alat – alat atau lembaga – lembaga/petugas untuk pendidikan
d.Organisasi kekuatan
3.C. Kluckhohn
  ada tujuh unsur dalam kebudayaan yang tercantum pada bukunya Categories of Culture, yaitu :
a.Peralatan dan perlengkapan hidup manusia
b.Mata pencaharian
c.Sistem kemasyarakatan
d.Bahasa
e.Kesenian
f.Sistem pengetahuan
g.Sistem kepercayaan/Agama
Ketujuh unsur kebudayaan diatas merupakan  unsur  kebudayaan universal.
4.Ralp Linton
Unsur-unsur kebudayaan dalam kehidupan masyarakat dapat dikelompokkan menjadi lima, sebagai berikut:
a.Cultural universal adalah unsur kebudayaan terbesar dalam suatu kerangka kebudayaan yang dapat dijunmapi dimanapun di muka bumi
b.Cultural Activity adalah kegiatan kebudayaan setempat.
c.Trait Complexs adalah suatu unsur kebudayaan yang lebih kecil atau unik daripada kebudayaan setempat.
d.Traits adalah unsur pelengkap yang lebih kecil daripada trait complexsyang masih dapat diuraikan satu persatu.
e.Item adalah unsur-unsur terkecil yang tidak dapat diuraikan lagi

•WUJUD KEBUDAYAAN
Koentjaraningrat  membedakan kebudayaan menjadi:
1.Ideas(sistem Ide); sifatnya abstrak, tak dapat diraba atau difoto  dan letaknya ada dalam pikiran individu penganut kebudayaan. Sistem ide ini berfungsi untuk  mengatur  atau menjadi acuan  prilaku kehidupan manusia. Contoh: norma sosial,gagasan, nilai sosial
2.Activities(aktivitas manusia)didokumentasikan, dapat diamati dan wujud ini disebut juga dengan sistem sosial. Terdiri dari aktivitas manusia yang berinteraksi, behubungan dan bergaul dengan sesama manusia.sifatnya konkret. Contoh; kampanye, cara berpakaian.
3. Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakatberupa benda atau hal yang dapat diraba, dilihat dan didokumentasikan. Contoh; candi, peralatan hidup , dll.  
HUBUNGAN ANTAR BUDAYA
1. AKULTURASI
1.AKULTURASI adalah proses sosial yang ditimbul ketika suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur  dari suatu kebudayaan asing .
AKULTURASI menurut koentjaraningrat adalah proses sosial yang timbul apabila satu kebudayaan tertentu dihadapkan pada unsur kebudayaan asing sedemikian rupa sehingga unsur kebudayaan asing tersebut lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan lokal itu sendiri.
Contoh; bagunan arsitektur perpaduan budaya lokal dengan budaya Islam, Budha-Hindu seperti : Masjid Demak, Candi Borobudur, Candi Prambanan, Seni musik, dll.
Unsur-unsur  yang terjadi dalam  proses Akulturasi.
a.Substitusi adalah: pergantian unsur kebudayaan lama diganti dengan unsur kebudayaan baru yang lebih bermanfaat untuk kehidupan masyarakat. Contoh: sistem komunikasi kentongan diganti dengan telepon atau pengeras suara.
b.Sinkritisme  adalah: percampuran unsur kebudayaan yang lama dengan unsur kebudayaan baru sehingga membentuk sistem budaya baru. Contoh: Islam kejawen, Islam waktu telu
c.Adisi adalah : perpaduan unsur budaya lam dengan unsur kebudayaan baru sehingga memberi nilai tambah bagi masyarakat. Contoh: alat transportasi Cidomo
d.Dekulturasi adalah: proses hilangnya unsur kebudayaan lama digantikan dengan unsur kebudayaan baru. Contoh: penggunaan penggilingan padi menggantikan lesung.
e.Originasi adalah :masuknya unsur budaya yang sama sekali baru dan tidak dikenal sehingga menimbulkan perubahan sosial budaya dalam masyarakat. Contoh : masuknya teknologi listrik di pedesaan.
f.Rejeksi(penolakan) adalah:proses akulturasi yang terlalu cepat  atau terlalu dipaksakan sehingga banyak anggota masyarakat tidak siap menerima perubahan. Contoh : ada sebagian masyarakat yang berobat ke dukun dan menolak berobat ke dokter saat sakit.
2. ASIMILASI
ASIMILASI adalah proses sosial dua kebudayaan atau lebih yang berbeda secara berangsur-angsur berinteraksi sehingga berkembang dan melahirkan kebudayaan baru.  Dengan kata lain Asimilasi dapat juga dikatakan sebagai proses perubahan kebudayaan yang terjadi akibat membaur  (berintegrasi)-nya dua kebudayaan atau lebih sehingga ciri kebudayaan lama menjadi hilang.
Faktor yang mendorong terjadinya Asimilasi:
 a.Adanya toleransi dan simpati antar kelompok masyarakat.
b.Adanya perkawinan campuran antara masyarakat setempat dengan masyarakat pendatang.
c.Adanya persamaan  unsur kebudayaan  dalam kelompok masyarakat  asing  dan kelompok setempat.
Faktor yang menghambat asimilasi
a.Tidak adanya toleransi dan simpati antar kelompok masyarakat
b.Perasaan superioritas (lebih unggul)  dari individu kelompok masyarakat lainnnya.
c.Adanya in grouf feeling atau perasaan yang kuat bahwa individu terikat pada kelompok sosial atau kelompok kebudayaan.

SISTEM KEKERABATAN
•Kekerabatan adalah:  unit-unit sosial yang terdiri atas beberapa keluarga yang memiliki hubungan darah atau hubungan perkawinan.
a.Sistem patrilineal yaitu sistem kekerabatan yang menganut  garis kekerabatan dari pihak ayah atau laki-laki, contoh: masyarakat jawa, Suku Batak
b.Sistem matrilineal yaitu sistem kekerabatan yang menghitung  garis keturunan dari pihak ibu atau  perempuan, contoh; masyarakat minangkabau.
I. Prinsip Jodoh ideal
Dalam sistem perkawinan masyarakat terdapat dua jenis pemilihan calon pasangan;
1.Prinsip Endogami adalah memilih pasangan dari dalam kerabatnya sendiri. Contoh; masyarakat yang menganut sistem kasta seperti masyarakat bali.
2.Prinsip Eksogami adalah memilih pasangan dari luar kerabat atau klannya, contoh : masyarakat batak.  
•II. Adat menetap
1)Utrolokal, yaitu kebebasan untuk menetap disekitar kediaman kerabat suami atau istri.
2)Virilokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin harus tinggal disekitar pusat kediaman kaum kerabat suaminya.
3)Uxorilokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal dipusat kediaman keluarga istri.
4)Bilokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal dalam sekitar pusat kediaman kerabat suami dan istri secara bergantian.
5)Avunlokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal disekitar  tempat kediaman saudara laki-laki dari suami ibu.
6)Natolokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal terpisah dan suami tinggal di rumah kerabatnya.
7)Neolokal, yaitu adat yang menetapkan pengantin untuk tinggal dikediaman baru yang tidak mengelompok di rumah kerabat suami ataupun istri.

Koentjaraningrat menyebutkan ada tujuh macam adat menetap sesudah menikah, antara lain:

Faktor penyebab keberagaman Budaya
•Interaksi
•Pranata sosial, tradisi,Budaya
•Keberagaman Budaya

Faktor yang mendorong terjadinya perubahan kebudayaan
a.Sikap yang terbuka dari masyarakat dari hal-hal yang baru, baik yang datang dari dalam maupun luar masyarakat
b.Rasa tidak puas terhadap situasi dan kondisi yang ada, sehingga timbul keinginan utuk perbaikan
c.Sadar  akan adanya kekurangan dalam kebudayaan sendiri
d.Adanya usaha masyarakatuntuk menyesaikan diri dengan keprluan, keadaan, dan kondisi baru yang timbul sejalan dengan perkembangan masyarakat  
Faktor yang menghambat keberagaman budaya masyarakat Indonesia
1.Menganggap budaya sendiri yang paling baik
2.Munculnya pertentangan antara budaya barat dengan budaya timur
3.Pluralisme budaya dianggap sebagai sesuatu yang eksotis
4.Pandangan yang paternalistik
Manfaat keberagaman Budaya
1.Sebagai modal dasar dalam membangun bangsa Indonesia menuju bangsa yang besar dan modern
2.Sebagai sarana untuk menengahi setiap  ada isu konflik separatis dan integrasi sosial
3.Kebudayaan sebag ai suatu daya  yang sekaligus tersimpan dan nyata. Kebudayaan megandung dua daya sekaligus, yaitu sebagai daya yang cenderung melestarikan dan berkembang atas kemekarannya sendiri

Masalah yang muncul akibat keberagaman budaya
1.Konflik
2.Integrasi
3.Disintegrasi
4.Reintegrasi
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Gustini Qomsyatun - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger